Melihat merosonya budi
pekerti kita dalam kehidupan sehari – hari maka pendidikan berbudi pekerti atau
karakter kepribadian sangat penting adanya dan dapat dilakukan dilingkungan
sekolah, keluarga maupun masyarakat. Sebab tanggung jawab pendidikan merupakan
tanggung jawab bersama, yakni sekolah, keluarga dan masyarakat.
Dalam pelaksanaan
pendidikan budi pekerti, sekolah hanya melaksanakan sebagian tugas
penyelenggaraan pendidikan dan sifatnya hanya membantu keluarga dan masyarakat.
Penanggung jawab pendidikan karakter atau budi pekerti sepenuhnya tetap ada
pada keluarga, orang tua memberikan pendidikan karakter atau kepribadian atau
berbudi pekerti kepada anaknya merupakan kewajiban yang mutlak dan melekat pada
orang tua, sekaligus sebagai pencerminan tanggung jawab dari tugas yang
diembannya.
Pentingnya pendidikan
berbudi pekerti yang diselenggarakan disekolah, keluarga maupun masyarakat
diantaranya dalam rangka :
a. Membantu
meningkatkan kemampuan kita supaya berbudi pekerti yang baik dan mengembangkan
lingkungan yang berbudi pekerti agar dalam kehidupan sehari – hari kepribadian
kita dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
b. Mengajak
kita dan keluarga serta masyarakat mengembangkan pola hidup dengan perilaku
yang dapat bermanfaat bagi diri kita sendiri dan lingkungan.
c. Berusaha
membantu kita, keluarga dan masyarakat beradaptasi yang efektif dengan pola
hidup yang sesuai dengan kaidah dan aturan masyarakat.
d. Membantu
kita, keluarga dan masyarakat untuk hidup secara teratur, bertatakrama dan
menjauhi segala perbuatan tercela serta melakukan perbuatan terpuji.
Tujuan Pendidikan
Karakter ( Berbudi Pekerti atau Kepribadian )
a.
Taqwa terhadap Tuhan
Yang Maha Esa.
b.
Berbuat baik sesama
manusia dan lingkungannya.
c.
Mempunyai tatakrama dan
etika dalam pergaulan sehari – hari.
d.
Agar kita mampu
menjalankan sifat – sifat terpuji, yakni : pribadi yang sopan santun, lemah
lembut, taat, mampu menjaga harga diri, pribadi yang mandiri, bertanggung
jawab, sabar, tawakal dan lain sebagainya.
e.
Agar kita mampu
menjauhi sifat – sifat tercela, yakni : pribadi yang tidak pernah munafik,
pribadi yang bukan pemalas, berkhianat, serakah, tamak, pribadi yang tidak
pernah menghujat orang lain dan lain sebagainya. ( A Tabrani Rusyan & dkk,
2000 : 19 – 23
)
0 komentar:
Posting Komentar